Pages

Wednesday, April 15, 2015

Berita Rumah Singgah KGJ

Hai sahabat PENA! Ini adalah beberapa info seputar rumah singgah KGJ yang berhasil didapatkan oleh salah satu sahabat kitaa.. Paschia Isarah a.k.a Ka Paschia~ yeaaay.. yuk kita simak bersama :)

Menurut penuturan Ka Yudith selaku pengurus rumah singgah, pada hari Kamis, 26 Maret 2015 terjadi pertengkaran antara anak Tontek dan Kebon Pala. Penyebab utamanya dikarenakan anak Kebon Pala yang “iseng” merusak label yang digunakan untuk menandakan buku di perpustakaan Tontek. Jadi pada hari itu anak Tontek baru saja selesai membuat perpustakaan. Mereka saling bekerja sama untuk menyusun  buku sesuai dengan jenjang setiap kelas.  Satiap rak ditandai dengan sebuah label yang menujukkan identitas kelas. Awalnya anak Tontek dan Kebon Pala belajar bersama namun karena kejadian itu semuanya berujung ricuh. Anak Tontek tidak terima jika perpustakaannya dirusak oleh anak Kebon Pala. Anak Kebon Pala  pun akhirnya membersihkan dan menuliskan kembali label tersebut. Ada  anak Tontek  yang berkata “biarin aja mereka bersih-bersih, mereka kan babu!”. Anak Kebon Pala marah dan tidak terima, mereka langsung pulang ke rumahnya tanpa pamit ke Ka Yudith.  Menurut Ka Yudith  isu pertengkaran dan tawuran  di antara kedua wilayah ini memang sudah lama terjadi. Pertengkaran tidak hanya terjadi pada anak-anak melainkan pada orang tua dan anak remaja. Bahkan jika  “salah pandang” atau  “ salah atribut”  pun bisa memicu pertengkaran. Berdasarkan cerita seorang anak Kebon Pala, ada  anak Kebon Pala yang lewat di depan Tontek mengenakan slayer. Anak Tontek menganggap kalau anak Kebon Pala itu “belagu”. Anak Kebon Pala juga merasa tidak terima, menurut mereka itu hak mereka untuk memakai apa saja.

Setiap hari Kamis pendampingan anak Tontek dan Kebon  Pala akan digabungkan. Pendampingan akan dilakukan di Tontek karena keterbatasan tempat di Kebon Pala. Ka Yudith mengharapkan setiap hari Kamis diadakan pendampingan yang bertujuan untuk mengeratkan hubungan antara anak Tontek dan Kebon Pala. Apakah teman-teman punya ide konsep pendampingan apa yang cocok setiap hari Kamis? :D


Paschia Isarah

#Crocohole in Action

Haiii sahabat PENA!!!

Senang sekali rasanya diberi kesempatan untuk curhat curhat ceria disini tentang kesan dan pesan selama mengikuti kegiatan yang diselenggarakan oleh Komunitas Gumul Juang (KGJ) yaitu “Jas Merah” yang memiliki makna Jangan sekali kali melupakan sejarah. Acara ini dibuat oleh pihak KGJ dengan tujuan memberikan apresiasi kepada adik adik dari KGJ sendiri yang rajin belajar sekaligus memperkenalkan mereka dengan sejarah beserta nilai nilai yang terkandung di dalamnya. Kemudian KGJ mengajak PENA untuk bekerja sama dalam acara ini sebagai pembuat konsep. Tim PENA juga ga sendirian lhoo..karena kita juga dibantu oleh Kakak kakak dari Universitas Kristen Indonesia (UKI) dalam pembuatan konsep dan mendampingi adik adik di acara tersebut. Teruss.. acara ini diadakan di Monumen Pancasila Sakti.. tepatnya di Lubang Buaya. Nahhh… karena kita akan seru seruan di lubang buaya kita menyebut tim ini sebagai…timm… #crocohole!!! Yayyy!! (atau crodcodile hole) (walaupun kata kak piet harusnya corocodile peak.. atau crocodile well.. tetep ngotot maunya crocodile hole..jadinya krokohol). Mau tau kehebohan tim #crocohole super ini??? Simak kisah dan penuturannya berikut ini!! #hyeahh

Hai namaku Adisty,maunya sih dipanggil disty.. namun  naas karena nasib berkata lain banyak sekali panggilan2 aneh belakangan ini. Semua berawal dari BPH PENA yang menawarkan  siapa yang bersedia untuk menjadi panitia acara ini. Karena aku orangnya penasaran aku langsung antusias. Akhirnya terkumpulah panitia yang pada awalnya hanya terdiri dari 5 orang wanita super!! Yaitu Kak oliv, Vero, Intan dan Cilepa. Juga dengan seorang supervisi yang ga kalah supernya.. yaitu Kak Pasya. Jadi kalau di total total kita semua hanyaa berenamm… yak… kita sudah mampu menyaingi power ranger saat itu. Tapi tidak perlu khawatir karena para power ranger srikandi ini.. juga dibantu oleh Kak Nina yang gak kalah super!!. Kemudian Kak Pasya menunjuk aku sebagai coordinator. Aku langsung bingung plus takut,… karena acara ini sudah super duper mepet, ditambah lagi aku gaada pengalaman sama sekali sebagai seorang koordinator ataupun project manager. Kalaupun ada, mungkin hanya pengalaman menjadi ketua kelas. Itupun pas SD… kelas dua pula…

Tapi akhirnya, aku memilih untuk jalanin aja.. daripada harus panik dan malah jadinya pesimis. Jujur, ini adalah pengalaman pertama yang amat sangat tidak mudah. Di hari hari pertama sempat jadi bingung karena untuk mengumpulkan tim PENA, UKI dan KGJ ternyata tidak mudah. Masing masing dari kami memiliki kesibukan sendiri sendiri. Tapi waktu terus berjalan dan hari semakin mepet. Akhirnya aku, vero dan kak oliv pergi bertiga saja ke tontek  untuk bertemu kakak kakak UKI dan Kak Yudith, yaitu kakak dari perwakilan KGJ. Walaupun kita hanya bertiga, karena yang lain berhalangan.. para power ranger ini tetap semangat untuk tetap mengarungi perjalanan mengahadang mikrolet dibawah teriknya matahari. Tidak hanya itu, di hari yang semakin mepet perubahan  konsep terus terjadi, sehingga agak sulit untuk menentukan rundown yang fix. Kemudian, aku sempat salah memperkirakan. Aku kira jumlah kami untuk mendampingi anak anak sudah cukup, namun ternyata kami butuh lebih banyak orang. Lagi lagi, kebingungan terjadi di hari yang sudah semakin mepet. Tidak mau berlama lama larut dalam kepanikan, tim power ranger segera mencari jalan keluar. Beruntunglah kami menemukan 3 pahlawan super, yaitu Kak Riella.. Kak piet.. dann Kak Egie!! #yay Karena sudah kelebihan untuk jadi power ranger.. kita resmi menjadi tim #Crocohole!! #doubleyay!!. Kuota sudah memenuhi, namun perubahan masih terus terjadi. Terlebih setelah kita melakukan survey ke lubang buaya yang berujung pada timbulnya kekhawatiran dalam tim #crocohole. Kali ini, waktu sudah menunjukan lebih dari sekedar mepet. Mepet banget. Hingga akhirnya kita memutuskan untuk mengadakan skype conference sebagai sarana gladi resik duo MC kondang ( Disty & Riella) juga pembahasan rundown yang akhirnya mencapai kata “fix”. Tanggal 4 April pun tibaaaaaa dan kami sangat bersyukur karena acara berjalan lancar walaupun banyak kendala, seperti perubahan rundown yang tidak terduga karena beberapa alasan yang tidak kami duga juga sebelumnya. Namunn berkat tim #crocohole super inii semua tetap berjalan lancar dan suksesss!!!. 

Apa saja yang kami lakukan bersama adik adik KGJ selama acara berlangsung?? Jadii acara di buka dengan ice breaking tentunyaa barulah kemudian kita mengajak adik adik untuk sama sama berjalan mengelilingi taman lubang buaya didampingi oleh bapak pemandu. Setelah itu adik adik juga diajak untuk ikut menonton reka adegan G30S/PKI. Tidak sampai itu saja, di akhir acara juga ada kuis cerdas cermat dan pembagian hadiah. Gak nyangkaa ternyata mereka hafal semua hal yang udah dikasih tau bapak pemandunyaa. Terus, mereka juga dikasih kesempatan untuk menaruh harapan dan cita cita mereka di pohon impian. Ya, walaupun capek luar biasa dan sudah banjir keringet juga.. tapi setelah melihat keantusiasan adik adik di acara ini.. kita jadi lupa dehh sama rasa capek kitaa hehehe J. Acara ini juga tidak mungkin berjalan sukses tanpa adanya kerja sama yang baik antara kakak kakak  UKI dan kakak kakak dari KGJ sendiri… terimakasih kakak kakak atas kerja samanyaaaa….

Yaudah cukup sekian saja cuplikan kisah tim #crocohole super dan curahan hatiku. Sekali lagi terimakasih banyak kepada Pihak KGJ yang memberi kepercayaan kepada kami untuk pembuatan konsep acara ini, juga kepada kakak kakak UKI atas kerja samanya yang luar biasa. Terimakasih untuk tim #crocohole atas kerjasamanya yang bener bener superrr.. special thanks untuk Kak Egie dan Kak Piet yang mau kita ajak heboh-hebohan barengg.. juga kak riella yang berhasil disulap untuk jadi mc kondang dalam satu malam :””) stay awesome crocoholicss!! Be More C.A.R.E!!

"Unity is strength. . . when there is teamwork and collaboration, wonderful things can be achieved." --Mattie Stepanek

“Mangadh Gengsss” - #crocoholics2015